Ikatan Kimia Online

Deskripsi Singkat Ikatan Kimia

Picture
Ikatan Kimia adalah sebuah proses gaya tarik menarik antara dua atom atau molekul yang menyebabkan senyawa diatomik atau poliatomik menjadi stabil.
Pada umumnya, ikatan kimia kuat dihubungkan dengan transfer elektron antar dua atom yang berpartisipasi.
Jenis-jenis ikatan kimia diantaranya:

1. Ikatan Ion
Unsur-unsur gas mulia terletak pada golongan VIIIA dalam sistem periodik. Unsur-unsur gas mulia, merupakan unsur yang inert. Keseluruhan unsur gas mulia, hanya tiga unsur yang dapat bereaksi dengan senyawa lain.
Menurut G.N Lewis dan W Kossel, kestabilan unsur gas mulia disebabkan oleh elektron valensinya yang berjumlah delapan, kecuali He yang hanya memiliki dua elektron valensi.
Pembentukan ikatan ion, Ikatan ion terbentuk antara atom yang mudah melepaskan elektron dan atom lain yang mudah menerima  elektron. Misalkan ikatan ion pada molekul NaCl.
Rumus kimia senyawa ion, Ikatan antara ion Na+ dan ion Cl- disebabkan adanya gaya elektrostatis antara muatan positif dan muatan negatif. Ikatan yang terbentuk disebut ikatan ion. Rumus kimia NaCl adalah rumus empirisnya.
Dengan berpatokan pada aturan oktet, maka rumus empiris senyawa ion dari pasangan logam dan nonlogam dapat diramalkan.

2. Ikatan Kovalen
Adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom yang berikatan. Ikatan kovalen terjadi akibat ketidakmampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam). Ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion.
jenis-jenis ikatan kovalen yaitu:
  • Ikatan kovalen tunggal
  • Ikatan kovalen rangkap dua
  • Ikatan kovalen rangkap tiga
  • Ikatan kovalen koordinasi
  • Polarisasi ikatan kovalen

3. Ikatan Logam
Ikatan logam adalah ikatan yang terbentuk akibat adanya gaya tarik-menarik yang terjadi antara muatan positif dari ion-ion logam dengan muatan negatif dari elektron-elektron yang bebas bergerak. Pada logam, elektron-elektron yang menyebabkan terjadinya ikatan di antara atom-atom logam tidak hanya menjadi milik sepasang atom saja, tetapi menjadi milik semua atom logam, sehingga elektron-elektron dapat bergerak bebas. Karena itulah maka logam-logam dapat menghantarkan arus listrik.